Teringat tentang dirimu

Aku masih memikirkanmu aku selalu ingin memikirkanmu karena aku rasa kamu adalah bagian dari tubuhku yang hilang aku selalu bahagia saat memikirkanmu.

Disaat semua orang sedang berada di dunia lain aku masih disini memikirkanmu. Kamu bagaikan pekerjaanku yang tidak bisa aku tingggalkan untuk bisa menghasilkan kebahagiaan bagiku.

Di suatu ruangan kecil kami yang sedang berbincang-bincang tiba-tiba engkau dan kawan-kawanmu datang untuk menyampaikan berita dan mengingatkan kami bawahwasanya banyak diluarsana yang membumbutuhkan kami. Tiba-tiba kau menegurku dan berusaha mengingatkanku bahwasanya kita pernah ketemu namun itu semua sia-sia aku tidak bisa mengingat kejadian itu.

Dari ruangan itulah aku mulai penasaran tentang dirimu yang misterius akupun mulai mencaritau tentang dirimu sehari berlalu dua hari berlalu dan akhirnya kita dipertemukan kembali oleh sang pencipta kami mulai berbertukar cerita satu sama lain.

Dengan rasa percaya diri yang berlebihan muncul dari dalam tubuhku mengajaknya makan malam awalnya sih dia tidak mau, namun karena aku memaksa diapun akhirnya mau makan malam bersamaku (hahaha) dengan terpaksa dia pergi bersamaku. Setelah sampai di tempat makan ternyata tempat duduk yang kami ambil itu tempat yang menurut saya romantis karena meja yang kami tempati itu memiliki tiga kursi. Aku hanya berharap ketika aku ke tempat makan itulagi kami sudah bertiga dengan anak-anak kami (hahaha).

Tapi aku terlalu banyak berhayal singkat cerita aku menelfonnya :
A : ada yang mau datang melamar
B : syukurlah kalau misalnya ada yang mau datang melamarmu. Apakah kamu mau ?
A : tidak, aku tidak mau
B : kenapa ?
A : karena aku belum siap. Belum mau menikah
B : yaudah, kalau gitu jangan di terima
A : ......
B : ......

Saat itu aku sebenarnya tidak mau mengatakan baguslah kalau ada yang datang lamar tapi yah apa boleh buat akupun harus tau bagaimana harus mengambil keputusan, aku hanya berharap dia bahagia bersama orang yang di pilihnya nanti, aku hanya berharap dia akan terus tersenyum.

Akupun tidak tau harus berbuat apa saat itu aku hanya bisa berharap agar dia selalu bahagia, karena tidak ada satupun peristiwa yang aku lakukan agar bisa membuat dia senang bersamaku, Karena aku tidak pandai untuk membuat orang yang aku sayang bahagia.

Maafkan aku
Maafkanlah aku yang tidak bisa membuatmu senang ataupun bahagia
Maafkan aku yang lemah ini

Aku selalu merindukanmu sampai detik ini.

#s...t

Komentar